Apple berhasil jual lebih dari 13 juta iPhone 6s dan 6s Plus pada pekan pertama. Ini alasannya.

Pekan ini tepat satu pekan sejak Apple pertama kali menjual iPhone 6s dan 6s Plus. Apple pun melaporkan bahwa mereka berhasil menjual lebih dari 13 juta dalam satu pekan pertama di 12 negara: Australia, Kanada, China, Perancis, Jerman, Hong Kong, Jepang, Selandia Baru, Puerto Rico, Singapura, UK, dan Amerika Serikat.

Untuk memudahkan Anda membandingkannya, iPhone 5s dan 5c terjual sekitar 9 juta selama satu pekan penjualan perdananya. Hal ini berarti dua smartphone terbaru Apple ini terjual 4 juta unit lebih banyak. Dengan kesuksesan penjualan iPhone 6s dan 6s Plus, Apple berencana untuk memasarkan dua smartphone terbarunya ke 40 negara lain mulai 9 Oktober 2015. CEO Apple, Tim Cook, mengatakan penjualan iPhone 6s dan 6s Plus sangat fenomenal.

“Penjualan iPhone 6s dan 6s Plus sangat luar biasa, menjadi rekor penjualan tertinggi pada satu pekan pertama dalam sejarah Apple,” kata Tim Cook.

Meskipun dengan berbagai kritik dan respon dari banyak orang terkait spesifikasi iPhone 6s dan 6s Plus, apakah sebanding dengan harga yang ditawarkan, namun Apple tetap mampu meraih kesuksesan. Hal tersebut tentu dapat terjadi karena beberapa faktor. Berikut ini faktor-faktor yang menyebabkan penjualan iPhone 6s dan 6s Plus sangat tinggi:

1. Warna Rose Gold

Ya, hal ini tidak dapat dipungkiri bahwa banyak pecinta Apple, khususnya wanita, menyukai warna terbaru iPhone 6s dan 6s Plus. Mereka senang dengan tampilan iPhone berwarna Rose Gold yang memberi kesan elegan, romantis, menarik, dan sesuai dengan kepribadian mereka. Ide yang cemerlang, Apple!

iPhone 6S and 6S Plus
Menawan, bukan?

 

2. Periode peluncuran tiap 1 tahun

Bila Anda mencermati strategi bisnis yang diterapkan Apple, tampaknya Apple akan meluncurkan iPhone generasi terbaru setiap tahun. Tahun lalu, mereka memperkenalkan iPhone 5s dan 5c, sedangkan pada tahun ini mereka merilis iPhone 6s dan 6s Plus. Periode 1 tahun tampaknya cukup untuk pecinta teknologi menikmati sebuah smartphone dan mulai menginginkan smartphone baru. Selain itu, untuk mereka yang ketinggalan membeli smartphone edisi sebelumnya, mereka tentu akan menantikan edisi terbarunya.

3. Apple adalah Apple

Percaya atau tidak, banyak orang membeli iPhone 6s atau iPhone versi mana pun karena semuanya merupakan produk Apple. Dengan sistem operasi iOS, iPhone dapat dengan mudah terhubung dengan produk Apple lainnya: iPad, iPod, MacBook, dan lain-lain. Inilah mengapa para pengguna Apple tidak ingin beralih ke Android atau sistem operasi lainnya dan tetap setia dengan apa yang mereka gunakan saat ini.

Untuk harganya, iPhone 6s akan ditawarkan mulai dari Rp 13 juta, sedangkan iPhone 6s Plus mulai dari Rp 14 juta.

iPhone 6S and 6S Plus
Apakah Anda juga ingin memiliki koleksi ini?

4. ID Touch

Salah satu fitur unggulan dari iPhone adalah ID Touch. Dengan peluncuran iPhone 6s dan 6s Plus, Apple kembali memperkenalkan fitur terbaru 3D Touch dan Live Photos yang memukau banyak konsumen di seluruh dunia. Banyak orang yang membeli smartphone terbaru Apple untuk mendapatkan fitur 3D Touch terbaru ini.

“Respon dari para konsumen sangat baik. Mereka menyukai 3D Touch dan Live Photos. Kami sudah tidak sabar ingin memasarkan iPhone 6s dan 6s Plus ke lebih banyak negara lainnya,” ujar Tim Cook.

iPhone 6S and 6S Plus
Konsumen menyukai fitur ID Touch

5. iOS terbaru

Bersamaan dengan peluncuran iPhone 6s dan 6s Plus, Apple juga memperkenalkan sistem operasi iOS terbaru dengan nama iOS 9. Ini juga menjadi faktor mengapa Apple selalu dapat memukau para konsumennya. Ini merupakan sesuatu yang luar biasa menikmati smartphone terbaru dengan fitur-fitur terbaru juga.

iPhone 6S and 6S Plus
iOS 9

Untuk harganya, iPhone 6s akan ditawarkan mulai dari Rp 13 juta, sedangkan iPhone 6s Plus mulai dari Rp 14 juta.

Inilah 4 faktor yang berperan menciptakan rekor penjualan iPhone 6s dan 6s Plus yang diraih Apple kali ini. Bila Anda memiliki alasan lainnya mengapa hal itu dapat terjadi, silahkan berbagi dengan kami.